pembuat kapal Perancis DCNS telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan galangan kapal Indonesia PT PAL untuk meningkatkan kerjasama di bidang konstruksi kapal selam dan permukaan kapal. Konfirmasi MoU datang menyusul kunjungan Presiden Perancis François Hollande ke Indonesia.
Indonesia ingin memperkuat kapasitas angkatan laut dan sedang mempertimbangkan memesan kapal selam Perancis dan kapal permukaan yang akan dibangun di Indonesia dengan tingkat tinggi konten industri lokal.
DCNS mengatakan kedua perusahaan telah bekerja sama selama beberapa tahun terakhir untuk mengidentifikasi solusi industri terbaik dengan kapal selam multiguna dari keluarga Scorpene kelas sekarang ditawarkan.
Kapal selam itu akan mampu melakukan kedua misi air dangkal dan biru. kesempatan lain pada korvet dan frigat akan dinilai dalam waktu dekat, itu lebih lanjut mengatakan. “Sebagai pemimpin Eropa dalam sistem tempur angkatan laut, kapal perang desainer dan pembangun, DCNS berkomitmen untuk membangun kemitraan jangka panjang dengan industri Indonesia untuk meningkatkan teknologi tinggi konten industri lokal di Indonesia,” kata DCNS CEO Hervé Guillou setelah penandatanganan MoU.
“Kerjasama kami dengan galangan kapal PT terbesar PAL Indonesia adalah ilustrasi sempurna dari ambisi ini dan kami berharap untuk membawa keahlian kami kuat dalam transfer teknologi untuk program angkatan laut yang kompleks untuk memberikan proyek industri dan mengembangkan kemampuan operasional Angkatan Laut Indonesia.”
Indonesia saat ini mengoperasikan dua Jenis Jerman 209 kapal selam dan memiliki tiga kapal selam kelas Chang Bogo dari Korea Selatan.
Sumber:garudaMiliter.blogspot.co.id
Komentar
Posting Komentar